Pixel

Selasa, 10 Desember 2013

KEMANA TUJUAN MU ?


Kita sepakat hidup hanya sementara dan waktu di dunia tak banyak. Sehingga, jika hidup tak banyak berbuat dan mengandalkan rasa malas, adalah orang yang paling rugi. Iya kan? Maka kalau menyadari hal ini, sebaiknya manfaatkan waktu sebaik mungkin dan berdayakan seluruh kehidupan kita untuk berbuat baik, menebar manfaat dan menggapai mimpi.

Jika hidup tak punya mimpi dan arah tuju, itulah pertanda bahaya. Bayangkan jika anda di sebuah terminal. Lalu ada calo terminal bertanya “Mau kemana?”. Ketika tak punya tujuan jelas, maka akan kesulitan menjawab. Mungkin akan menjawab begini “Kemana aja mas, yang penting jalan”. Kalo sudah begitu, kita gak pernah tau naik kendaraan apa, jurusan mana. Bingung kaya orang lagi stress.

Beda halnya dengan orang yang sudah menetapkan tujuan. “Saya mau ke Jakarta”. Ooh kalo begitu naik mobil, lewat tol biar cepet sampe. “Kalo pake sepeda bisa?” Bisa banget, pake otopet juga bisa. Kalo pake sepeda mungkin satu minggu sampe, kalo otopet mungkin 2 bulan baru sampe. Hehehe

Begitulah kehidupan. Jika tak pernah menetapkan mimpi dan tujuan yang jelas, akan kebingungan menjalani hari – hari. Harus ngapain, kerja apa, bikin usaha apa. Pasti bingung.

Orang yang punya mimpi dan tujuan jelas, akan semakin mantap menjalani hari karena tau arah. Misal ingin jadi Walikota. Tujuan nya ingin berbagi manfaat untuk masyarakat agar dinilai jadi ibadah. Kalo begitu sehari – hari berlatihlah jadi pemimpin. Pelajari sepak terjang Walikota yang mumpuni, seperti Ridwan Kamil ( Walikota Bandung ) misalnya. Yang jelas, tau arah dan tau harus ngapain.

Tak cukup sampai disini. Apakah kita hanya memikirkan mimpi dan tujuan dunia saja? Lalu bagaimana dengan akhirat kelak?

Maka, inilah mimpi dan tujuan hidupku. Kelak aku ingin memeluk Nabi Muhammad SAW dan berkumpul dengan keluarga di Surga. Maka, aku menyusun mimpi ingin sukses menjadi seperti yang ku inginkan sehingga bisa menginspirasi jutaan orang di dunia dan membangun rumah hebat untuk para yatim – piatu di Indonesia. 

Sehingga ketika Allah bertanya “Apa yang sudah kamu lakukan di dunia fahmi?”. Aku sedikitnya bisa menjawab, “Meskipun aku bukan Insan sempurna dan jauh dari kesucian, aku sudah berusaha berbuat untuk masyarakat dan membangunkan rumah untuk para Yatim dan Piatu, sehingga sekiranya aku memohon surga dari mu ya Rabb”.

Itulah tujuan hidupku, bagaimana dengan mimpi dan tujuan hidup mu? 

By the way, Tepat hari ini tanggal 10 Desember adalah hari bertambahnya usiaku. Dengan kerendahan hati mohon do’anya dari semua pembaca yang saya kagumi, semoga saya bisa jadi Insan yang bisa tumbuh dan berbagi manfaat di muka bumi ini. Juga sama – sama berdo’a semoga mimpi kita semua terwujud di waktu yang tepat. Aamiin

Semoga bermanfaat, salam bahagia!
-Fahmi Hakim-

Mengundang jadi pembicara hubungi > Fahmi
Baca tulisan lain disini > Article Archive
Ngobrol bareng saya disini > Twitter @me_fahmi

2 komentar:

  1. Mantaf brader . Met millad ya. Semoga umurnya semakin berkah dan bermanfaat. Apapun tujuan kita surga obsesinya.

    BalasHapus